Prestasi membanggakan kembali ditorehkan mahasiswa Universitas Palangka Raya (UPR) di kancah nasional. Tiga mahasiswa Program Studi PGSD berhasil menembus seleksi ketat Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) yang diselenggarakan Kemendikbudristek dalam ajang Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo XV di Universitas Halu Oleo, Kendari.

Tim yang diketuai Ahmad Dendy Heryawan bersama rekannya Indra Setiawan dan Rahmadiannur berhasil mencuri perhatian dengan inovasi "Budidaya Jamur Tiram" mereka. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata hasil pembinaan intensif dari dosen pembimbing Wahyu Nugroho, M.Pd. dan Tim Taskforce P2MW UPR di bawah koordinasi Kadek Ayu Cintya Adelia, M.Si.

"Kami sangat bangga dengan pencapaian mahasiswa kami. Ini membuktikan bahwa semangat kewirausahaan di UPR terus berkembang," ungkap Wijanarka, S.T., M.T., Wakil Rektor UPR Bidang Kemahasiswaan dan Alumni saat ditemui di sela-sela acara.

Event yang berlangsung pada 23-25 Oktober 2024 ini menghadirkan berbagai kegiatan menarik, mulai dari pameran produk hingga kompetisi Social Media Marketing Contest (SM2C). Yang menarik, para peserta juga disuguhi dengan Stand up Comedy bertema kewirausahaan, menunjukkan bahwa jiwa bisnis bisa dipadukan dengan unsur hiburan kreatif.

Mengusung tema "Wirausaha Rakyat Merdeka Membangun Kolaborasi, Mengukir Masa Depan Indonesia", KMI Expo XV tidak hanya sekadar ajang kompetisi. Event ini menjadi melting pot bagi 287 perguruan tinggi se-Indonesia untuk berbagi ide dan pengalaman dalam mengembangkan ekosistem wirausaha kampus.

"Event ini membuka ruang diskusi yang sangat berharga bagi pengembangan program kewirausahaan mahasiswa ke depannya," tambah Wijanarka. Menurutnya, pertemuan antar pimpinan bidang kemahasiswaan dari berbagai perguruan tinggi memberikan perspektif baru dalam pengembangan program wirausaha mahasiswa.

Keberhasilan tim UPR menembus KMI Award tidak lepas dari konsistensi mereka dalam menjalankan usaha. Penilaian yang ketat meliputi laporan progress penjualan bulanan, analisis segmen pasar, hingga Penilaian Kemajuan Pelaksanaan (PKP) berhasil dilalui dengan gemilang.

Momentum ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk mengembangkan potensi wirausaha mereka. Dengan dukungan penuh dari institusi dan pembinaan yang berkelanjutan, UPR optimis bisa melahirkan lebih banyak wirausahawan muda yang tangguh dan inovatif di masa mendatang.