Palangka Raya (20/05/2025), Halimatussadiah, mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dengan NIM 223020212063, berhasil menjalankan program Guru Muda dengan menerapkan tiga program inovatif di SDN-3 Lemo 1, Dusun Teluk Lihat, Desa Lemo 1, Kabupaten Barito utara.

Dalam program yang telah dijalankan sejak awal penempatan, Diah mengembangkan berbagai inisiatif kreatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan membangun kedisiplinan siswa di sekolah tersebut.

Program Inovatif yang Dikembangkan

Diah berhasil mengimplementasikan tiga program unggulan selama masa penempatannya sebagai Guru Muda:

1. Pembiasaan Pagi: Program ini dilaksanakan rutin setiap pagi sebelum masuk kelas, yang dimana siswa berbaris rapi di lapangan, menyanyikan lagu wajib, periksa kuku, bersalaman kepada guru guru, kemudian mengumpulkan sampah.
2. Kelompok Belajar: Kelompok belajar ini dilakukan setiap hari jum'at yang dimana semua siswa dikumpulkan di selasar kelas kemudian belajar bersama-sama, tidak hanya itu untuk memotivasi, siswa diberikan reward berupa jajanan agar mereka semakin antusias.
3. Les Sore: Program ini untuk peningkatan literasi dan numerasi siswa. Les sore ini dilaksanakan pada hari senin, rabu, dan kamis.


Pengalaman Berkesan

Selama masa penempatan, Diah mengungkapkan beberapa hal yang sangat berkesan baginya. Daya juang siswa sangat tinggi yang membuatnya termotivasi dan berkontribusi dalam meningkatkan pendidikan di tempat tersebut khususnya peningkatan literasi dan numerasi.
Selain itu, orang tua juga ikut terlibat dalam pendidikan anaknya. Mereka mau mengantarkan anak anaknya berangkat sekolah bahkan menunggu anak-anaknya pulang dari sekolah.
Hal ini menjadi sangat berkesan karena jarang sekali orang tua yang mau menunggu dari pagi sampai pulang sekolah.

Tantangan di Lapangan

Meskipun berhasil menjalankan berbagai program inovatif, Diah juga menghadapi beberapa tantangan di lapangan. Kurangnya sumberdaya manusia guru menjadi kendala dalam optimalisasi waktu pembelajaran.
Tantangan lain yang dihadapi adalah saat banjir yang dimana sekolah akan diliburkan. Ditambah lagi, jalan yang menuju ke sekolah kadang becek dan mengharuskan siswa tidak menggunakan sepatu.

Meski menghadapi berbagai tantangan, semangat dan dedikasi Halimatussadiah dalam menjalankan program Guru Muda di SDN-3 Lemo1 menunjukkan komitmen mahasiswa PGSD dalam berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan di daerah terpencil.
Program Guru Muda ini merupakan bagian dari upaya Prodi PGSD untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam menghadapi realitas dunia pendidikan, khususnya di daerah yang membutuhkan perhatian lebih dalam hal peningkatan kualitas pendidikan